BADUNG – Nasib naas menimpa seorang pemuda bernama Agung Dwi Mesnanto, (22 tahun). Ia mengalami kecelakaan kerja hingga tewas di Villa Rainbow Jalan Plawa Gang Mawar, Seminyak, Kuta, Badung, Minggu (22/8).
Kapolresta Denpasar, melalui Kasi Humas Polresta setempat, Iptu I Ketut Sukadi menjelaskan berdasar keterangan saksi bernama I Made Lantara (32 tahun), bahwa sekitar pukul 09.00, korban terlihat tengah memperbaiki plampung tower yang terletak di atap villa, untuk mengganti plampung tandon air karena rusak.
“Korban di atas bekerja sendirian sedangkan saksi bersama Ibunya bernama Ni ketut Sunarti (57 tahun), membersihkan kebun dan kolam renang,” bebernya.
Korban terlihat naik turun untuk mengecek pompa air dan memastikan plampungnya sudah hidup atau mati. Berselang 15 menit kemudian, terdengar suara benturan keras di atas dak talang air, layaknya benda yang terjatuh.
“Saksi saat itu punya feeling ada sesuatu yang terjadi,” lanjutnya.
Spontan Lantara mematikan KWH listrik yang berada di pintu luar Villa. Sedangkan ibunya lah yang berteriak minta tolong, karena melihat korban sudah jatuh terlentang di atas dak beton talang air. Warga sekitar yang mendengar teriakan berbondong-bonding datang, lalu membantu membatu mengevakuasi tubuh pria kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur itu turun dari dak beton talang air.
“Dengan bantuan tetangga sekitar sepuluh orang, tubuh korban berasil di turunkan dalam kondisi sudah lemas, suhu badan masih hangat namun wajahnya sudah membiru dan tidak ada denyut nadi,” ujarnya.
Insiden tersebut selanjutnya dilaporkan ke pihak berwajib dan jenazah korban telah dievakuasi menuju RS Siloam Kuta.
Diduga, Mesnanto meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat mengganti pelampung otomatis pompa air hingga terjatuh. Tetapi, Sukadi menyebutkan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban, maka Unit Tertutup perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut dan melakukan kordinasi dengan pihak keluarga untuk pengurusan jenazahnya. (red)