LOMBOK TIMUR – Kepolisian Lombok Timur terus melakukan berbagai upaya guna mendukung terselenggaranya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di masa Covid19.
Sumber daya tenaga medis diarahkan Polisi di Kecamatan Kruak, untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi Lajut Usia (Lansia), Balita dan Ibu Hamil. Pasalnya, Lansia dan Ibumil ini rentan terjangkit penyakit yang menurunkan imunitas tubuh.
“Kita bekerjasama dengan kepala desa dan paramedis pak, Lansia dan Ibumil diberikan pengobatan gratis dan tes kesehatan gratis. Kita kemas dalam bentuk Bakti Sosial (Baksos) pak ,”kata Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Luar, Bripka Lalu Budi Saputra, Kamis (25/3) di Keruak.
Tampak Baksos berupa pengobatan gratis dan tes kesehatan gratis ini antusias diikuti para Lansia dan Ibuhamil di desa Tanjung Luar. Kepala desa Tanjung Luar Mukti Ali, sebagai kepala Pos Terpadu PPKM ditingkat desa, memfasilitasi menyediakan lokasi dan sarana pendukung.
“Ini kerjasama atau sinergitas kita dengan pemerintah desa tanjung Luar dan Medis. Agar pemberlakukan PPKM ini berjalan dengan baik serta sesuai dengan Protokol Kesehatan (Prokes) dari pemerintah pusat.
Kapolsek Keruak, IPDA Nurlana menegaskan, kebijakan pusat soal PPKM ini didukung penuh Kepolisian dan TNI. Sesuai arahan Kapolres Lotim, pihaknya diminta mempedomani SOP polri soal PPKM dan menjalankannya dengan penuh tanggungjawab.
“Kita dukung PPKM dalam rangka mensukseskan *Semangat Kampung Sehat jilid II*. Sampelnya kita mulai dari Desa Tanjung Luar tadi. Sesuai tugas yang diberikan, fungsi pokok keterlibatan personil Polri adalah pencegahan dan pembinaan,” imbuh, Nurlana.
Nurlana menegaskan, personel Polri sejatinya ikut bertanggung jawab melaksanakan pencatatan data dan melaksanakan tiga T. Tracking, Testing dan Treatment. Melakukan monitoring, peneguran dan pendispkinan Prokes. Membantu mendistribusikan Logistik, seperti masker dan alat kesehatan lainnya. Dan terakhir memberikan pelaporan berkala kepada Kaposko PPKM mulai dari desa hingga ke kabupaten.(SP)