oleh

Pengaruh Gaya Dan Sikap Belajar Terhadap Prestasi Peserta Didik

Oleh: Siska Meiliana D
Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang

Gaya belajar atau learning style adalah cara peserta didik bereaksi dengan  menggunakan pola pembelajaran yang diterimanya dalam proses belajar. Gaya belajar seseorang adalah kombinasi bagaimana ia menyerap, dan kemudian mengatur serta mengolah informasi yang telah diperoleh dalam proses pembelajaran disekolah. Secara umum gaya belajar dipahami sebagai cara yang disukai oleh peserta didik dalam menyerap, mengolah, mengatur, memahami, mengingat informasi yang diperoleh serta memecahkan permasalahan yang ia hadapi dalam aktivitas belajar dengan berinteraksi dan merespon lingkungan belajarnya.

Gaya dan sikap belajar seseorang sangat berpengaruh terhadap kemampuan yang ada dalam diri seseorang. Karena dengan gaya belajar yang sangat efektif dapat menunjang keberhasilan seseorang dalam proses pembelajaran yang ada disekolah. Peserta didik pada umumnya memiliki gaya belajar yang berbeda–beda, ada yang gaya belajarnya visual, auditorial, ataupun kinestatik. Kemampuan peserta didik untuk memahami dan menyerap pelajaran pun memiliki tingkatan yang berbeda untuk itu gaya belajar yang sesuai dengan dirinyalah yang dapat membantu dalam memahami pengetahuan dan menyerap informasi.

Belajar adalah suatu proses perubahan yang relatif tetap dalam perilaku individu sebagai hasil dari pengalaman.Dengan belajar membuat peserta didik menjadi lebih memahami materi yang sudah dijelaskan maupun belum dijelaskan .Belajar suatu perubahan dalam kemampuan yang bertahan lama dan bukan berasal dari proses pertumbuhan.

Proses pembelajaran yang baik akan mempengaruhi pencapaian hasil belajar peserta didik. Gaya dan sikap belajar peserta didik sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran yang ada disekolah. Peserta didik memiliki perbedaan gaya belajar antara peserta didik satu dengan peserta didik yang lainnya. Untuk itu peserta didik harus memahami gaya dan sikap belajar yang sesuai dengan dirinya sendiri.

Peserta didik harus memiliki kesungguhan dalam belajar. Peserta didik yang hanya memiliki kematangan, kesiapan dan tujuan dalam belajar tanpa memiliki kesungguhan maka belajarnya pun akan sia-sia karena tidak menghasilkan hasil belajar yang maksimal. Belajar hendaknya memiliki tujuan. Seseorang yang belajar tanpa memiliki tujuan menimbulkan tidak sistematisnya proses belajar karena tidak memiliki persiapan sehingga hasil belajar yang diperoleh kurang memuaskan. Semakin sesuai gaya belajar dengan kepribadian peserta didik, maka akan semakin tinggi prestasi akademik peserta didik tersebut guna mencapai prestasi belajar. Sebaliknya, semakin tidak sesuai gaya belajar dengan kepribadian peserta didik, maka akan semakin rendah prestasi akademiknya. Dengan begitu baik disadari maupun tidak, gaya belajar merupakan salah satu kunci untuk mengembangkan kinerja dalam kegiatan belajar sehingga belajar peserta didik dapat dikatakan efektif.

Prestasi belajar adalah indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai oleh peserta didik dalam proses pembelajaran yang ada disekolah. adalah umpan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan belajar yang dilakukan seseorang mengacu pada perubahan perilaku orang tersebut sebagai hasil dari pengalaman. Gaya belajar sebagai salah satu faktor dalam diri peserta didik berpengaruh sebesar terhadap pencapaian prestasi belajar peserta didik dikelas.

 

Oleh: Siska Meiliana D
Nim: 202110430311088

Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang.