oleh

Bupati KSB Siap Kerahkan Seluruh Elemen Dukung Pembangunan Smelter

SUMBAWA BARAT – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr Ir H W Musyafirin, MM menyatakan siap mengerahkan seluruh elemen daerah mendukung kelancaran pembangunan smelter di Kecamatan Maluk.

‘’Jangankan tahapan pembangunannya. Persiapannya saja selama ini kita sudah memberi dukungan penuh,’’ ujar Bupati KSB, HW Musyafirin.

Menurut H Firin sapaan akrab Bupati KSB, sejak awal rencana pembangunan fasilitas pemurnian hasil tambang mineral batuan itu, Pemda KSB telah berkomitmen memberi dukungannya. Buktinya, seluruh hal yang berkaitan dengan kewenangan pemerintah kabupaten dari sisi administrasi hingga perizinan dikawal agar dapat segera dituntaskan.

Bahkan dalam proses pembebasan lahan yang akan dijadikan lokasi pembangunan smelter, Pemda KSB ikut ambil bagian. Pemerintah kata H Firin, memfasilitasi perusahaan serta menjembatani warga pemilik lahan agar kegiatan pembebasan lahan itu tidak merugikan salah satu pihak.

‘’soal lahan memang belum sepenuhnya tuntas 100 persen karena ada transaksi yang masih berproses. Tapi secara garis besar lahan untuk smelter itu sudah siap jika kegiatan konstruksi dimulai bulan Oktober nanti,’’ tegasnya.

Hal lain yang juga telah diselesaikan Pemda KSB adalah merubah RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) untuk mengakomodir lokasi smelter pasca ditetapkan pusat sebagai kawasan industri nasional.

H Firin mengatakan, tantangan terbesar yang dihadapi pembangunan smelter selama ini adalah banyaknya informasi yang tidak benar alias hoaks diembuskan oleh oknum tak bertanggung jawab. Akibatnya pro kontra pun mencuat di masyarakat.

‘’Masyarakat kemudian termakan informasi bohong itu. Padahal kan jelas sekali, smelter itu wajib dibangun oleh PTAMNT sesuai amanat undang-udang. Sementara manfaatnya kan tidak perlu ditanya lagi. Ini akan memberi keuntungan besar tidak saja bagi kita (KSB), tapi juga NTB dan nasional karena itu masuk proyek stategis pembangunan ekonomi nasional,’’ tandasnya.

Kini lanjut H Firin, setelah selesai seluruh urusan teknis dan administrasinya. Dukungan Pemda KSB tentu akan berubah. Dukungan diberikan dalam bentuk mengawal melalui seluruh elemen yang dimiliki daerah.

‘’Tugas kita sekarang menangkal hoaks soal smelter itu. Makanya di banyak kesempatan selalu saya sampaikan kepada ASN, tokoh agama dan masyarakat bahwa sampaikan informasi yang benar kepada warga soal smelter itu. Sebab haqqul yaqin keuntungannya banyak untuk kita di KSB ini,” imbuhnya.(red)