SUMBAWA, SP – Hujan deras yang terjadi sejak Jumat sore (29/1/2021) hingga malam hari, mengakibatkan meluapnya sungai yang membelah kota Sumbawa Besar. Banjir terjadi sekitar pukul 20.00 wita. Naasnya lagi bencana banjir yang terjadi kali ini telah menelan seorang korban jiwa, atas nama Dedi (40 tahun) warga Gang Teratai Kelurahan Bugis Kecamatan Sumbawa.
Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumbawa,Muhammad Nurhidayat, ST yang dikonfirmasi membenarkan prihal adanya korban jiwa akibat banjir tersebut.
“Informasinya korban meninggal dunia diduga karena kaget menyaksikan air sungai meluap masuk ke rumahnya, sehingga korban langsung pingsan dan sempat dibawa ke RSUD Sumbawa dan berselang 10 menit kemudian korban meninggal dunia. Diduga korban meninggal dunia akibat terkena serangan jantung,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, jenazah korban akan dikebumikan besok, dan rumah korban lagi dalam proses pembersihan oleh masyarakat setempat.
Lebih lanjut Dayat menjelaskan, terbentuknya awan comolunimbus mengakibatkan intensitas hujan yang cukup lebat di wilayah Kabupaten Sumbawa. Hujan lebat dominan terjadi di daerah hulu sungai, sehingga mengakibatkan banjir di wilayah kota Sumbawa Besar.
Adapun daerah terdampak meliputi wilayah Kecamatan Sumbawa dan Kecamatan Labuhan Badas.
“Wilayah terdampak di Kecamatan Sumbawa, antara lain Kelurahan Samapuin, Pekat, Brang Bara, Bugis dan Brang Biji. Sedangkan di Kecamatan Labuhan Badas, meliputi Dusun Kali Baru, Padak, Kauman, Pasir, Griya idola,” paparnya.
Kondisi terkini (sekitar pukul 22.00 wita air sudah mulai surut dan hujan sudah mereda.
Adapun bebrapa upaya yang dilakukan BPBD Kabupaten Sumbawa, antara lain, menerjunkan personil ke lokasi kejadian guna mendapatkan data korban terdampak.
“Besok rencananya kami droping logistik kepada keluarga korban yang meninggal dunia dan korban lain yang terdampak banjir,” tandasnya.
Disamping itu, pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan seluruh stake holder dan relawan guna tanggap darurat kejadian yang sewaktu-waktu akan datang. (SP)