SUMBAWA BARAT – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) kembali melakukan rotasi jabatan di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai bagian dari upaya penyegaran dan peningkatan kinerja birokrasi. Salah satu posisi strategis yang mengalami pergantian adalah Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes), yang kini resmi dijabat oleh mantan Direktur RSUD Asy-Syifa.
Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si., (24/07/2025) yang menegaskan bahwa mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam birokrasi, sekaligus langkah untuk memastikan efektivitas pelayanan publik sesuai kebutuhan organisasi.
“Hari ini kita menyaksikan pelantikan dua pejabat tinggi pratama. Saya dan Wakil Bupati sangat bersyukur karena seluruh posisi strategis kini telah terisi. Ini penting untuk memastikan sinergi dalam menjalankan program-program prioritas,” ujar Bupati Amar dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa pengisian jabatan dilakukan secara objektif berdasarkan prinsip meritokrasi dan hasil seleksi oleh panitia yang kompeten.
“Jangan hanya menilai kemampuan diri sendiri, biarkan proses seleksi yang menguji dan menemukan potensi terbaik. Hasilnya kami sesuaikan dengan arah kebijakan daerah,” tambahnya.
Secara khusus, Bupati Amar menyoroti pentingnya sektor kesehatan sebagai salah satu pilar pembangunan daerah. Ia mendorong optimalisasi dan sosialisasi program unggulan “KSB Maju Kesehatan”, termasuk layanan ambulans Tim Reaksi Cepat (TRC) yang siap mengantar-jemput pasien.
“Pelayanan ambulans TRC harus terus disosialisasikan agar masyarakat benar-benar mengetahui dan memanfaatkannya. Ini bukan hanya program, tapi wujud nyata kepedulian pemerintah,” tegasnya.
Bupati juga berharap pada akhir 2025 hingga awal 2026 mendatang, seluruh program unggulan Pemkab KSB telah dapat dirasakan secara langsung manfaatnya oleh masyarakat.
Di akhir arahannya, Bupati Amar mengingatkan seluruh pimpinan OPD untuk menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan kerja dan sosial di sekitarnya.
“Jabatan itu bukan sekadar amanah, tapi juga ujian. Bila kita melihatnya sebagai ujian, maka segala tantangan dapat kita hadapi dengan bijak dan semangat untuk terus melayani,” tutupnya.