SUMBAWA BARAT – Menyikapi dinamika nasional yang mulai merembet ke banyak daerah dalam sepekan ini, Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) H. Amar Nurmansyah mengeluarkan imbauan mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga situasi daerah agar tetap aman dan kondusif.
Imbauan Bupati itu tertuang dalam Surat Himbauan bernomor 300.3.4/854/Baskesbangpol/2025 ter tanggal 30 Agustus. Dalam surat itu, Bupati menyatakan agar masyarakat selalu mengedepankan kedamaian dan menahan diri dan tidak mudah terprovokasi.
“Mari bersama-sama menjaga kondusivitas daerah dengan senantiasa mengedepankan kedamaian. Menahan diri dan tidak mudah terprovokasi dengan hal-hal yang mengarah pada tindakan kekerasan,” sebut Bupati dalam surat imbauannya itu.
Bupati juga mengajak masyarakat KSB untuk menyikapi situasi nasional dengan arif dan bijaksana serta menempatkan persaudaraan, kerukunan dan toleransi sebagai wadah persatuan.
Berikutnya Bupati mengatakan, agar dalam menyampaikan aspirasi selalu dilalukan dengan damai tanpa anarkis dan tetap mengikuti ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Menjaga dan memastikan Kabupaten Sumbawa Barat tetap aman dan damai untuk keberlangsungan pembangunan daerah.
“Mari kita selalu menjaga semangat kebersamaan,gotong royong dan menjadikan Kabupaten Sumbawa Barat sebagai teladan dalam merawat keberagaman dan persatuan bangsa,” tutup bupati dalam surat imbauannya tersebut.
Imbauan dari MUI
Selain pemerintah KSB, seruan serupa juga disuarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat. Salah satu ormas Islam ini melalui surat Nomor: A-017/DP-K.MUI-KSB/VIII/2025 mengimbau masyarakat menjaga diri dan tidak terprovokasi terhadap isu-isu yang beredar di media sosial.
“Hindari tindakan provokatif, baik ucapan, tulisan maupun tindakan yang dapat memperkeruh suasana,” tulis MUI KSB dalam surat imbauannya tersebut.
Masih dalam imbauannya, MUI KSB menyarankan masyarakat untuk tetap mengutamakan musyawarah dan jalur hukum dalam menyampaikan pendapat atau aspirasi. Senantiasa bersikap bijak dalam merespons segala bentuk persoalan bangsa.
“Mari kita perbanyak doa, zikir, dan istighfar, memohon kepada Allah SWT agar negeri kita khususnya Kabupaten Sumbawa Barat senantiasa dalam lindungan dan rahmat-Nya, serta dijauhkan dari fitnah dan perpecahan,” tulis di isi surat tersebut.
Kepala Bakesbangpol KSB, Saifullah yang dikonfirmasi terpisah mengaku, kondusivitas daerah saat ini tetap stabil. Kendati demikian ia meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan dini dalam rangka menghalau berbagai kemungkinan provokasi.
“Secara nasional kondisi kita masih belum stabil,” ujarnya, Minggu (31/8/2025).
Saifullah menegaskan, menjaga stabilitas keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi juga membutuhkan dukungan seluruh lapisan masyarakat. Karenanya, penting menumbuhkan kesadaran bersama untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas.
“Masyarakat harus cerdas dalam menyikapi informasi, terutama yang beredar di media sosial. Jangan mudah terhasut oleh isu provokatif yang bisa mengganggu ketertiban maupun memicu konflik antarwarga,” pintanya.