SUMBAWA BARAT – Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Zulkarnaen mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh jajarannya. Ia menegaskan, tak akan memberi ruang bagi anggota Polres KSB yang berani bermain dengan narkoba, baik sebagai pengguna, pengedar, atau bahkan sekadar pelindung.
“Kalau terbukti secara hukum bagi oknum anggota yang terlibat, saya tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas,” tandas Kapolres Zulkarnaen kepada wartawan, Rabu, 9 April 2025.
Jika ada satu saja personel yang terbukti terlibat secara hukum, sanksinya langsung pemecatan tanpa pandang bulu. Dan hal itu bukan sekadar ancaman, tegas Kapolres.
Menurutnya dalam melawan kejahatan narkoba penegakan hukum tidak hanya berlaku bagi masyarakat, tapi juga wajib diterapkan lebih keras kepada mereka yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam pemberantasan narkoba.
Untuk menghindari adanya celah bagi penyimpangan oleh anggota Polres KSB, Kapolres mengatakan, pengawasan internal akan diperketat.
“Pemeriksaan mendadak dan tes urine berkala bagi anggota yang terindikasi akan dijalankan secara ketat, tanpa kompromi. Siapa pun yang terbukti menyimpang, harus siap menghadapi konsekuensinya,” tandas Kapolres.
Tidak saja mengultimatum anggotanya, Kapolres Zulkarnaen juga, mengingatkan bagi pihak yang berpikir dapat bermain-main dengan institusi yang dipimpinnya khususnya dalam melawan kejahatan narkoba, agar berpikir ulang.
“Bukan hanya langkah pencegahan yang diperkuat, tetapi juga tindakan hukum yang akan langsung dijalankan tanpa basa-basi,” tukasnya.
Kapolres selanjutnya mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam pengawasan. Ia meminta masyarakat tidak takut melaporkan apabila menemukan indikasi anggota kepolisian yang terlibat dalam pusaran gelap narkoba. Peran serta masyarakat bukan hanya diharapkan, tapi menjadi kunci dalam memberantas habis jaringan yang berani bermain dibalik seragam aparat penegak hukum.
“Kami bersama stake holder yang ada akan terus berupaya menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, dan kami tidak memberikan ruang untuk pelaku peredaran narkoba” demikian pungkas Kapolres.(dvn)