oleh

Pecah, Ribuan Warga Seteluk Sambut Antusias Kedatangan Fud-Aher

SUMBAWA BARAT – Tanda-tanda Kemenangan terlihat jelas di depan mata. Dimana ribuan massa tumpah ruah memadati Gedung Tenaga Baru Seteluk untuk pengukuhan tim relawan sekaligus menyatakan sikap memenangkan pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Barat,Fud Syaifuddin, ST,MM.Inov – DR. Aheruddin Sidik,SE,ME (Fud-Aher).

Ketua Rewalan Fud-Aher Kecamatan Seteluk, H. Ihwan, menyampaikan ucapan selamat datang kepada pasangan bakal calon Bupati dan Bakal calon Wakil Bupati 2024-2029, Fud Syaifuddin, ST., MM. Inov dan Dr. Aheruddin Sidik, SE., ME di Desa Seteluk Tengah.

” Di kegiatan pengukuhan ini saya sampaikan bahwa Masyarakat Desa Seteluk Tengah , Seteluk Atas dan Seteluk Rea sudah berkomitmen dan bersatu , siap memenangkan pasangan Fud-Aher menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat 2024-2029,” Tegas H. Ihwan saat menyampaikan orasi dalam kegiatan konsolidasi dan pengukuhan Tim relawan Fud-Aher, di Gedung Tenaga Baru seteluk , Minggu sore, 22 September 2024.

Menurut H. Ihwan kemenangan untuk Paslon Fud-Aher sangat jelas. Hal ini berdasarkan tim relawan yang tersebar di 11 Desa di Kecamatan Seteluk serta hasil evaluasi tim di lapangan, 90% suara pemenangan untuk Fud Syaifuddin dan Aheruddin Sidik.

Ketua panitia pengukuhan sekaligus Tim Relawan Paslon Fud-Aher Syahrul alim.SE, mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim dan relawan Fud-Aher serta semua warga Seteluk yang hadir dalam pengukuhan tim relawan pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati 2024-2029, Fud Syaifuddin dan Dr. Aheruddin Sidi, berjalan dengan sukses.

” Ini akan tercatat sebagai sejarah dalam kanca politik KSB , bahwa kehadiran ribuan warga Kecamatan Seteluk di acara Konsolidasi dan pengukuhan tim relawan Fud-Aher, tak bisa di bendung. Mereka ingin putra terbaik mereka dari Kecamatan Seteluk, Aherudin Siddik memimpin KSB 2024-2029 mendampingi Fud Syaifuddin,” Tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bakal Calon Wakil Bupati KSB 2024-2029, Dr. Aheruddin Sidik, SE.,ME saat menyampaikan orasi di hadapan ribuan relawan mengajak seluruh relawan dan masyarakat yang ada di Kecamatan Seteluk untuk sama-sama menciptakan sejarah melahirkan pemimpin putra terbalik asli dari Kecamatan Seteluk dan Kecamatan Poto Tano untuk memilih pasangan Fud-Aher di dalam kontestasi politik di pilkada 2024-2029.

” Kepada seluruh masyarakat di Kecamatan Seteluk dan Poto Tano mari pilih Paslon Fud-Aher di 27 November 2024 sebagai solusi dalam mensejahterakan masyarakat KSB. Sudah saatnya Sumbawa Barat di pimpin oleh putra asli daerah,” Ujar Aherudin.

Bang Aher sapaan akrabnya menambahkan melihat ribuan relawan yang hadir di pengukuhan sudah bisa di pastikan Fud-Aher akan memenangkan Pilkada KSB 27 November nanti.

Pasangan Fud-Aher hadir dengan 12 program unggulan dalam rangka membawa KSB Hebat dan Bermartabat.

1. UMKM naik kelas.

2. 1 ambulance 1 Desa

3. Biaya operasional 3%bagi kepala Desa dari ADDdan tunjangan purna tugas bagi kepala desa,perangkat desa dan kesejahteraan BPD.

4. Subsidi bunga KUR bagi petani ,nelayan, UMKM, pedagang bakalan.

5. Membangun fasilitas gedung pemuda dan melengkapi sarana dan prasarana olahraga serta memberikan penghargaan bagi para atlet berprestasi.

6. Subsidi pendidikan bagi masyarakat tidak mampu (penghafal Alquran dan bagi yang berprestasi).

7. Bantuan peningkatan kualitas untuk pondok pesantren dan lembaga pendidikan swasta lainnya.

8. Menjalin kerjasama dengan para guru besar bidang pertanian (tanaman pangan dan Holtikultura,perkebunan/kehutanan, Peternakan, perikanan laut dan air tawar) dari beberapa perguruan tinggi ternama dan pelaku argo industri untuk mendapatkan advice yang berkualitas, sekaligus untuk memberikan eksperimental learning kepada OPD teknis serta SDM pertanian dan Agribisnis di Kabupaten Sumbawa Barat.

9. Menghadirkan perusda berorientasi pertanian untuk memberikan jaminan harga dari produk produk pertanian.

10. Hilirisasi sektor pertambangan yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

11. Hilirisasi sektor pertanian (salah satu misalnya, setelah panen sudah siap masuk pengering/ drayer dan memiliki fasilitas penyimpanan, dengan harapan menjaga daya beli hasil patani).

12. Program gotong royong berbasis rukun tetangga (PGR- RT)