SUMBAWA BARAT – Aksi protes dan demonstrasi massa Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP), Sumbawa Barat, terus berlangsung di Kecamatan Maluk, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Ormas nasional tersebut menyebut, investasi AMNT dan proyek Smelter perusahaan raksasa itu tercoreng akibat, ketidak taatan PT. Waskita beton, terhadap izin industri diluar site atau area konsesi AMNT.
“Mereka menimbun stok file, berupa pasir dan batu split diluar area site tambang. Ini harus ada izin industri dari pemerintah provinsi dan rekomendasi kabupaten. Waskita adalah BUMN yang tidak tunduk dengan regulasi. Kami tetap akan hentikan operasi mereka yang melanggar aturan,” kata, Boy Burhanuddin, ketua MPC PP, Sumbawa Barat, Rabu (3/4).
Boy menegaskan, pihaknya tidak akan mentolerir sikap management Waskita yang tidak konsisten mengklarifikasi dan menjalankan kesepakatan dalam sejumlah pertemuan. Misalnya kata Boy, soal kantor perwakilan di Kecamatan Maluk. List laporan tenaga kerja tidak di ajukan ke Disnaker setempat. Belum mengurus izin industri pengolahan beton dan izin lingkungan stok file material serta mesin pengolahan yang mereka bangun diluar site AMNT.
Waskita menurut Boy, tidak patuh dan mengabaikan kontrol masyarakat terhadap kebijakan usaha mereka yang merugikan masyarakat dan kepentingan lainnya.
” Saya terus terang, kesal dengan sikap management Waskita ini. Mereka tidak konsisten dengan kesepakatan. Belum lagi, ormas kami dibenturkan benturkan dengan aparat kepolisian. Protes dan kontrol aturan itu tugas masyarakat sipil. Harusnya, BUMN memiliki standar etika dan koordinasi yang tinggi. Kasih contoh dengan perusahaan lainnya,” tudingnya.
MPC PP Sumbawa Barat juga dilaporkan telah melayangkan surat permohonan pemberhentian rampung segala bentuk operasi PT.Waskita beton diluar site AMNT.
“Saya juga berharap, agar AMNT menegur PT. JGC agar mengendalikan PT.Waskita agar taat aturan yang berlaku di Sumbawa Barat dan NTB.
PT.Waskita adalah kontraktor mitra PT. JGC, subkontraktor, atau penyedia konstruksi Smelter PT.Amman Mineral. Waskita, diminta untuk menyediakan produk cor beton. Baik itu tiang pancang maupun beton konstruksi saluran dan lain lain.