SUMBAWA – Hujan deras yang mengguyur sejak siang menyebabkan enam desa di Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa diterjang banjir bandang, Senin sore, (14/2). Selain fasilitas umum, banjir yang terjadi sekitar pukul 16.00 WITA juga merendam ratusan rumah warga
Sejumlah rumah warga dan ternak dilaporkan hanyut tersapu banjir.
Bahkan Jembatan Cinta yang berlokasi di Kalimango putus akibat derasnya air bah.
Dari data BPBD Sumbawa enam desa terdampak tersebut yakni, Desa Kalimango, Baru, Dalam, Juran Alas, Marente dan Desa Luar. Ketinggian banjir sekitar 1 Meter.
Kepala BPBD Sumbawa Muhammad Nurhidayat melaporkan hasil asesmen di lokasi banjir hingga pukul 22.00 WITA. Di Dusun Pok Desa Kalimango terdapat 25 Kepala Keluarga (KK) terdampak. Kemudian 1 rumah milik supardi roboh dan 1 rumah milik Muhammad hanyut. Serta empat ekor sapi terbawa banjir.
“Sementara di Dusun Kerato Desa Kalimango terdapat 56 KK terdampak. 1 rumah rusak berat, 1 hanyut dan 54 rumah terendam,” ucap Dayat sapaan akrab Kepala BPBD Sumbawa.
Sementara Desa Baru kata dia jembatan cinta putus dan bronjong sepanjang 500 meter amblas. Selain itu, 197 KK terendam banjir. 4 rumah rusak berat dan 3 rusak ringan.
“Sedangkan Desa Dalam sebanyak 183 KK terdampak,”katanya.
Desa Juran Alas lanjut dia, sebanyak 45 KK terdampak ringan, 2 rumah rusak berat dan bronjong di Dusun Penua sekitar 25 meter hanyut.
Banjir juga menerjang Dese Merente. Satu rumah warga di Dusun Marente Baru mengalami rusak berat. Kemudian pipa induk PDAM sekitar 40 meter dan taman wisata marente baruga hanyut diterjang banjir.
Selain itu pipa Pamsimas sepanjang 50 meter hanyut. Jembatan limpas, Jembatan Pokdarwis Tiu Kele serta saluran irigasi Uma Bulu amblas.
“Sedangkan Desa Luar sebanyak 26 KK terendam banjir bandang,” sebut Dayat.
Hingga pukul 22.00 WITA kata dia, anggota masi melakukan asesmen di lokasi banjir. Pihaknya juga akan membangun tenda pengungsian sementara bagi warga terdampak.
“Untuk bantuan tanggap darurat sedang kita siapkan,”pungkasnya.