MATARAM, SP – Aparat gabungan TNI – Polri dan instansi terkait di Kabupaten Lombok Tengah menggelar patroli skala besar dan razia menjelang malam pergantian 2020 ke 2021, Rabu (30/12) malam.
Hal ini dilakukan untuk memastikan kondisi keamanan wilayah Lombok Tengah jelang H-1 pergantian Tahun Baru 2021 dalam kondisi aman dan kondusif.
Patroli dan razia yang digelar secara gabungan ini selain diikuti personel Polres Lombok Tengah, Kodim 1620/Loteng, dan Sat Brimob Polda NTB juga diikuti oleh Satpol PP. Sebelum patroli dan razia, diadakan terlebih dahulu apel gabungan yang dipimpin oleh Kapolres Loteng AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K didampingi Dandim 1620/Loteng Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan, S.IP.
Dalam Operasi gabungan ini, petugas mendapati satu pasangan sejoli berstatus bukan suami istri yang yang diduga tengah berbuat mesum di salah satu kamar kos-kosan di Dusun Baturiti, Desa Kuta, Kecamatan Pujut.
Pasangan itu berinisial LD (40), laki-laki warga Desa Segala Anyar, Kecamatan Pujut dan KN (39), perempuan warga Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Personel gabungan juga berhasil mengamankan alat permainan judi bola adil dan sebilah senjata tajam (Sajam) yang ditemukan di dalam jok sepeda motor milik pasangan mesum LD.
Sebelum diamankan ke Mapolsek Kuta beserta barang bukti sepeda motor, alat judi bola adil dan sajam, pasangan tersebut itu menjalani tes urine untuk memastikan apakah pasangan mesum itu memakai atau dalam pengaruh narkoba. “Hasil urinenya negatif,” ujar AKBP Esty.
Selain menyisir dan memeriksa kos-kosan, personel gabungan juga memeriksa sejumlah Hotel melati, kafe dan restauran yang ada di kawasan pariwisata Pantai Kuta yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK ) The Mandalika di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.
“Kegiatan ini kita laksanakan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman ditengah masyarakat menjelang pergantian malam tahun baru dan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19,” tutupnya. (SP)